Suasana di kantor malam tadi sangat meriah. Semua saling bersalaman sambil mengucapkan "Selamat menunaikan ibadah puasa, maaf lahir batin yaa". Saya pun ikut menyalami teman-teman saya yang muslim. Terasa damai...
Saya dilahirkan dari keluarga kristiani dan mewarisi agama tersebut. Bukan kristen yang fanatik, bukan penganut faham "Ikut agamaku maka kamu akan selamat!". Disela - sela kesibukan saya sebagai orang kristen, saya sangat kagum sama temen2 muslim. Mereka rajin banget ibadah.
Teman2 saya di kantor mayoritas muslim, setiap mereka ingin beribadah pasti rombongan, karena itu saya mulai hafal jam mereka untuk shalat. Kalau saya tidak salah, shalat umat muslim itu 5 kali dalam sehari. Hebat!. Mereka bisa melawan kesibukan dan kemalasan yang sedang dihadapi untuk berucap syukur kepada Tuhan. Dan sekarang sudah memasuki bulan puasa, menyambut kemenangan, bulan penuh berkah. Sangat jelas bulan ini banyak memberkati orang-orang, mulai dari segi finansial yang salah satunya dapat kita lihat dari banyaknya pedagang yang laris manis menjual dagangannya. Dan dari segi batiniah, bulan ini bulan saling memaafkan, waktu yang sangat tepat untuk kita saling mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Buat temen2 yang punya gengsi tinggi buat maafin seseorang, berterima kasihlah kepada bulan ini.
Indah kan? Saya yakin semua agama dan tata cara ibadahnya pasti merujuk kepada kebaikan. Gak ada tuh agama yang ngajarin kita buat jadi manusia yang bobrok. Tinggal bagaimana kita melihat perbedaan ini sebuah hal yang asik. Ibaratnya Tuhan punya restoran bintang 5 dan di buku menu ada berbagai macam agama, semuanya enak, kita bebas pilih mana yang jadi selera kita yang penting minumnya teh botol sosro #apasih.
Akhir kata saya ucapkan SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA ya teman-teman.
Jagalah hati, jangan kau nodai.
Jagalah hati, lentera hidup ini .... #aseek
Pesan : Jangan bolong ya puasanya :)
No comments:
Post a Comment